Diaspora Indonesia Pendukung Ganjar-Mahfud Sepakat Angkat Tiga Jari di Eropa Bersatu
Dalam acara Eropa Bersatu nanti, masyarakat diaspora Indonesia juga akan menyelenggarakan warung demokrasi sebagai gerakan bersama World For Ganjar dari Eropa bersama Dunia untuk Ganjar-Mahfud.
Ketua Program Eropa Bersatu Jerman Budi E. L. Gaol menyatakan situasi demokrasi di Indonesia saat ini jelas merosot. Keputusan MK yang dihasilkan dari adanya pelanggaran etika berat, tidak bisa dibiarkan dan tidak bisa diterima secara moral.
"Pinsip demokrasi Pancasila yang merupakan demokrasi konstitusional secara definitif telah dilanggar, dan oleh karenanya segenap masyarakat Indonesia harus sadar untuk kembali kepada semangat dan cita-cita reformasi,” ujarnya.
Ketua Program Eropa Bicara Belanda Sofana Plant menyatakan mereka tidak bisa tinggal diam.
Dia dan kawan-kawan dari berbagai negara di Eropa terus berkoordinasi dan menyuarakan dari Eropa agar jangan sampai Indonesia kembali ke masa-masa kelam di mana demokrasi dipertaruhkan demi kekuasaan kelompok tertentu.
"Apa yang terjadi di Indonesia pada saat ini secara jelas menciderai Pancasila. Oleh sebab itu kita harus berani bersuara demi menjaga demokrasi,” ujarnya.
Eropa Bicara merupakan gabungan dari perwakilan berbagai negara di Eropa, yang memiliki misi untuk terus menyuarakan semangat reformasi dan prinsip-prinsip demokrasi yang tulus.
Eropa Bicara diharapkan menjadi corong untuk menyuarakan aspirasi terkait situasi politik di Indonesia. Selain di Jerman dan di Belanda, dari Austria diketuai oleh Dini Dewi, dari Belgia Nia Poniyah, dari Prancis Hetty Noer dan dari Swiss oleh Sakaria Wielgosz yang sekaligus sebagai Ketua Koordinator Eropa untuk Ganjar-Mahfud.