Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Difteri Bisa Dihambat dengan Rutin Minum Air Kelapa?

Selasa, 05 Maret 2019 – 12:08 WIB
Difteri Bisa Dihambat dengan Rutin Minum Air Kelapa? - JPNN.COM
Manfaat air kelapa murni. Foto: ilustrasi

"Difteri itu, kan, infeksi. Kalau mau mencegah penularannya, solusinya adalah dengan menjauhi faktor risikonya. Jadi, air kelapa tidak ada hubungannya secara langsung dengan difteri,” kata dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter saat dikonfirmasi.

"Dalam hal ini, menjaga lingkungan sebersih mungkin. Jangan lupakan pentingnya vaksin difteri karena ini dapat membentengi tubuh Anda. Kalaupun tertular, maka penyakit tak akan memberat,” sambung dr. Ega.

Tak hanya itu, dr. Ega juga menyebut bahwa air kelapa fungsinya adalah menjaga vitalitas tubuh secara keseluruhan, bukan spesifik mencegah atau mengatasi difteri.

Bentengi tubuh dari difteri dengan vaksin

Sejauh ini, selain memahami cara penyebarannya dan faktor risikonya, kunci utama pencegahan difteri adalah dengan vaksin. Dikatakan oleh dr. Dyah, vaksin difteri dibagi dalam tiga jenis, yaitu vaksin DPT-HB-HiB, vaksin DT, dan vaksin Td.

Vaksin difteri diberikan secara bertahap sesuai usia, dengan tahapan lengkapnya ada di bawah ini.

Imunisasi dasar pada bayi (di bawah usia 1 tahun) sebanyak 3 dosis vaksin DPT-HB-HiB dengan jarak masing-masing 1 bulan.
Imunisasi lanjutan (booster) saat anak usia 18 bulan sebanyak 1 dosis vaksin DPT-HB-HiB.
Imunisasi lanjutan (booster) saat anak kelas 1 SD  sebanyak 1 dosis vaksin DT.
Imunisasi lanjutan (booster) saat anak kelas 2 SD  sebanyak 1 dosis vaksin Td.
Imunisasi lanjutan (booster) saat anak kelas 5 SD  sebanyak 1 dosis vaksin Td.
Imunisasi ulangan setiap 10 tahun sekali pada orang dewasa.

Jadi, difteri tidak bisa dihambat, dicegah, atau diobati dengan rutin minum air kelapa. Sejauh ini hanya vaksin yang bisa mencegah difteri dan komplikasi berbahayanya. Selain itu, ketahui juga cara penularan serta faktor risikonya sehingga penularannya bisa diminimalkan. Dengan demikian, Indonesia bisa menjadi negara bebas difteri.(RN/ RVS/klikdokter)

Cara pencegahan utama penyakit infeksi akut ini adalah dengan imunisasi DPT. Namun ada pula pendapat yang mengatakan bahwa difteri juga bisa dihambat dengan rutin minum air kelapa.

Redaktur & Reporter : Yessy

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News