Diguyur Hujan Deras, 14 Wilayah di Padang Terendam Banjir
Warga Jondul Rawang Harry Irawan, 38, menuturkan air sudah mulai masuk ke komplek tersebut sekitar pukul 03.00 Rabu dini hari (31/5).
Melihat air mulai meninggi, dia langsung mengungsikan keluarganya ke tempat tetangga yang aman dari banjir.
“Sekitar pukul 04.00 pagi, air sudah mulai tinggi, sepaha orang dewasa. Rumah kami seperti kolam. Memang di sini langganan banjir tetapi banjir kali ini cukup besar, dan kami pun santap sahur di genangan air,” ujarnya.
Rudi Hartono, 44, warga lainnya mengatakan banyak rumah warga yang terendam di komplek ini. “Wilayah ini sudah menjadi langganan banjir. Beberapa jam saja hujan, air sudah mulai masuk ke permukiman warga. Kami berharap Pemko Padang mencari jalan keluarnya supaya banjir tidak terjadi lagi,” harapnya.
Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah menuturkan, banjir tidak mengakibatkan Kota Padang lumpuh.
“Kendati ada beberapa pemukiman warga yang terendam dan perlu dilakukan evakuasi, tidak semua wilayah terendam. Kecamatan Kototangah dan Bungus tidak dilanda banjir, juga Lubukkilangan. Warga masih banyak yang beraktifitas,” kata Mahyeldi ketika meninjau banjir di Batuangtaba, kemarin (31/5) pagi.(e/cr17)