Dihipnotis, Tabungan Haji Dikuras
Minggu, 05 Agustus 2012 – 13:37 WIB
Niat korban yang semula berbelanja di Flamboyan sudah tidak dirasakannya lagi. Korban pun bergegas pulang ke rumah. "Saat itu saya masih hilang kendali. Saya berjalan pun cepat. Serasa melayang Hati masih gembira setelah diberi jam emas itu," kata korban.
Korban tak langsung pulang. Dia bertemu tetangganya. Korban pun bercerita sembari menunjukkan dompet yang ia yakini berisi jam emas seharga Rp150 juta.
"Saya suruh tetangga saya membuka dompet itu dan melihatnya." Betapa terkejutnya, ternyata isi di dalam dompet tersebut adalah obat tetes mata dan korek api. Bukan jam emas berkilau bertakhtakan permata seperti yang dilihatnya. "Setelah saya melihat obat tetes mata dan korek api itu saya merasa tersentak. Tiba-tiba saya langsung lemas. Berangsur kesadaran saya pulih. Saya langsung menangis. Saya baru sadar kalau saya sudah ditipu dan dihipnotis," katanya.