Dilindas Truk, Nenek dan Cucunya Tewas Mengenaskan
jpnn.com, PADANGSIDEMPUAN - Kecelakaan menimpa seorang nenek dengan cucunya di Jalan Raja Inal Siregar, Desa Simirik, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, Kota Padangsidempuan, Sumut.
Korban bernama Rosmawarni Koto, 62, dan cucunya Muhammad Sajali, 16, tewas setelah terlindas Dump Truk BK 9487 CM milik PT DNG, Jumat (10/11) petang.
Saat itu, Muhammad Sajali yang masih duduk di bangku kelas III SLTP ini dengan sepedamotor bebek BB 2596 JG membonceng neneknya, Rosmawarni yang baru pulang dari rumah pamannya yang juga anak laki-laki semata wayang Rosmawarni, Maratua Nasution di Kelurahan Bincar, Kecamatan Psp Utara.
Keduanya menuju Panompuan, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan untuk pulang kekediamannya. Selama ini, karena tinggal sendirian di Gang Kereta Api, Kelurahan Aek Tampang, Kecamatan Psp Selatan, Rosmawarni memilih tinggal sementara dengan putri pertamanya yang juga ibu Muhammad Sajali di Panompuan.
Apalagi beberapa waktu terakhir ini, ibu Sajali tengah sakit dan hamil.
Di tengah perjalanan, sepedamotor keduanya terpleset dan dihantam Dump Truk BK 9487 CM. Sayang, sopir truk melarikan diri. Sementara Sajali terpelanting dan tewas di lokasi. Sementara sang nenek terlindas truk dan juga meninggal dunia di tempat.
“Padahal baru pulang magrib tadi, dia datang sebenarnya cuma mau membicarakan tanah yang dibelinya untukku,” ungkap Maratua Nasution, anak Rosmawarni yang juga paman korban lainnya, Muhammad Sajali.
Tanpa pesan sebelumnya, tidak ada firasat buruk akan terjadinya kecelakaan itu. Namun, meski sangat terpukul, Maratua sesekali menenangkan diri di luar ruang Instalansi Pemulasaraan Jenazah saat jasad ibunya dipulasara oleh para petugas medis.