Dinamika Politik 2023, Urgensi Merawat Kondusifitas Negara & Bangsa
Oleh: Bambang SoesatyoFriksi itu jelas, ditandai oleh aksi radikalisme dan terorisme, maupun aksi separatisme dan disintegrasi bangsa.
Sepanjang Desember 2022 misalnya, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri telah menangkap belasan terduga teroris di Sukoharjo dan Sumatera.
Di bulan yang sama, terjadi serangan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung.
Saat masyarakat Indonesia memasuki tahun 2023 untuk mempersiapkan Pemilu 2024, kondisi perekonomian dan kehidupan sosial-politik sesungguhnya relatif stabil.
Bahkan, sepanjang 2022 yang baru saja berlalu, sektor ekonomi berhasil mencatatkan pertumbuhan yang impresif.
Sebuah pencapaian yang mengundang decak kagum komunitas global.
Tentu menjadi tantangan bagi semua elemen masyarakat, termasuk para politisi, untuk merawat pencapaian yang baik itu.
Memang, pencapaian itu belum dapat memuaskan semua pihak, tetapi sebagian besar masyarakat merasakan dan menikmati nilai tambah dari pencapaian 2022 itu.