Dinas Diminta Kawal Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan
jpnn.com, JAMBI - Kementerian Pertanian mengemban amanat mewujudkan kedaulatan pangan melalui upaya pencapaian swasembada padi, jagung, dan kedelai serta peningkatan produksi gula dan daging sapi.
Selain itu, melakukan kesinambungan produksi komoditas pangan strategis seperti cabai dan bawang merah dan lainnya, agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dengan harga yang stabil dan terjangkau.
Demikian disampaikan Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi, dalam Rapat Koordinasi Dewan Ketahanan Pangan (DKP) Provinsi Jambi (28/9).
Rapat Koordinasi Dewan Ketahanan Pangan (DKP) merupakan momen sangat strategis untuk memantapkan pembangunan pangan dan gizi melalui sinergi program pangan dan gizi menuju kedaulatan pangan nasional.
Forum ini juga sebagai wadah koordinasi dan konsolidasi yang mempertemukan seluruh anggota dan kelompok kerja Dewan Ketahanan Pangan Provinsi Jambi, meliputi Ketua Harian Dewan Ketahanan Pangan tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Provinsi Jambi, Dinas /Unit Kerja Ketahanan Pangan Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Provinsi Jambi, serta anggota Pokja Teknis Dewan Ketahanan Pangan Provinsi Jambi.
Agung Hendriadi mengingatkan bahwa peningkatan produksi pangan pokok dan strategis dengan harga stabil dan terjangkau, akan meningkatkan aksesibilitas masyarakat terhadap pangan, sehingga kebutuhan pangan setiap warga terpenuhi.
Untuk itu, pemberlakuan HET (Harga Eceran Tertinggi) untuk beras yang dikeluarkan pemerintah, harus benar-benar bisa diimplementasikan di lapangan.
“Saya minta agar dinas yang menangani Ketahanan Pangan dapat berperan aktif mengawal stabilisasi pasokan dan harga pangan,” tegas Agung, yang juga Sekretaris DKP.