Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Dinding Lennon

Oleh Dahlan Iskan

Selasa, 30 Juli 2019 – 05:50 WIB
Dinding Lennon - JPNN.COM
Dahlan Iskan.

Sangat jarang demo tidak diizinkan di Hong Kong. Tetap saja demonya sangat besar.

Polisi sempat sangat khawatir. Hari itu demo akan berdarah-darah lagi. Apalagi lokasi demo yang dimintakan izin itu di Yuan Long. Di dekat kampung para preman penyerang itu.

Kejadian penyerangan itu tak disangka.

Demo Minggu lalu itu sebenarnya sudah selesai. Sudah hampir jam 11 malam. Mayoritas pedemo sudah pulang.

Tinggal beberapa ratus terakhir yang masih menuju stasiun MRT. Kereta bawah tanah.

Tiba-tiba sekitar 100 orang berlari ke arah stasiun. Membawa alat-alat pemukul. Menyerang mereka yang menuju stasiun. Termasuk calon penumpang biasa. Seorang ibu hamil pun kena serangan.

Polisi baru tiba di lokasi sangat telat. Para preman itu sudah menyebar pergi. Menurut catatan waktu, polisi baru tiba 40 menit setelah laporan masuk.

Sebenarnya, kata polisi, petugas sudah tiba lebih awal. Namun hanya dua orang. Harus menjaga keselamatan diri mereka lebih dulu.

Istilah 'Dinding Lennon' berawal dari zaman meninggalnya John Lennon. Untuk mengucapkan duka. Juga kata kenangan. Bagi musikus dunia dari Inggris itu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close