Dino Patti Djalal Marketer of The Year 2012
Jumat, 14 Desember 2012 – 09:24 WIB
Lalu, strategi apa yang dilakukan Dino untuk me-marketing-kan Indonesia? Dia mengakui, Indonesia adalah Negara dengan potensi luar biasa besar, namun sering disepelekan, bahkan sempat dianggap sebagai Negara gagal. "Terus terang, sejak jadi Dubes, saya agak jungkir balik (memperbaiki persepsi asing terhadap Indonesia)," katanya.
Dino mengakui, persoalan korupsi dan terorisme memang menjadi perhatian. Namun, predikat Indonesia sebagai Negara demokrasi terbesar ke-3 di dunia serta Negara dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi ke-2 setelah Tiongkok, mestinya tidak bisa dinafikkan. "Indonesia, sejatinya adalah produk unggul dengan profil yang cemerlang," ucap pria kelahiran Beograd (Yugoslavia), 10 September 1965 tersebut.
Karena itu, Dino pun getol "menjual" keunggulan Indonesia di mata dunia internasional. Sebagai Dubes di AS yang merupakan pusat politik dan bisnis internasional, posisinya memang sangat strategis.