Dirampok, Dibunuh, Dibuang ke Jurang
Jumat, 05 Oktober 2012 – 12:13 WIB
"Mamak menghilang pada Kamis (19/9) lalu. Bersama korban ada 28 mayam emas, uang Rp 13 juta dan buku tabungan. Sejak pergi kemarin sampai Rabu (3/10) belum kembali, meski keluarga telah mencari ke sana kemari," ujar Husaini.
Disinggung soal kerja sehari-hari, korban berprofesi sebagai pedagang. Ia hanya permisi kepada keluarga sejak Kamis lalu, sekira pukul 07.00 WIB hendak pergi ke rumah sakit di pusat kota Bireuen. Namun salah seorang saksi yang juga famili, malah melihat Ummiah sekria pukul 11.00 WIB, sedang duduk di kedai kawasan depan SPBU Reuleut.
Sampai mayat ditemukan, pihak keluarga pedagang nasi ini belum mau menduga-duga siapa pelakunya. Apalagi TKP temuan mayat dengan rumah sangat jauh, sekira 24 kilomter.
Terkait kasus ini, Kapolsek Juli Iptu Saleh Amri yang dihubungi Metro Aceh juga belum memastikan motif kematian Ummiah."Nanti dulu ya, kita sedang lakukan penyelidikan," jelasnya.(tim)