Dirut Pertamina Nicke Widyawati Puji Menteri Erick Thohir: Beliau Selalu Hand On!
"Untuk memahami leadership style ini, pendekatan riset yang saya lakukan agak berbeda. Saya bukan menggalinya secara langsung dari Pak Erick Thohir, tetapi justru dari para Dirut BUMN yang berinteraksi dan merasakan praktik kepemimpinannya," terang Yuswohady.
Yuswohady menyebut Erick menjadi aktor utama di balik kesuksesan BUMN dalam lima tahun terakhir.
Yuswohady juga menilai Erick mampu menjaga tren positif kinerja BUMN hingga kontribusi kepada negara melalui pajak, PNBP, dan dividen.
Dia menyoroti gaya kepemimpinan Erick yang membuat BUMN mampu bersaing di kancah global.
Yuswohady menyampaikan aset BUMN saat ini yang sebesar Rp 8.978,1 triliun dan pendapatan sebesar Rp 2.292,5 triliun tercatat sudah jauh lebih besar dari superholding BUMN di Singapura, yakni Temasek.
Yuswohady mengatakan Erick mampu mendorong BUMN menjadi lebih profesional dan kompetitif, seperti BUMN-BUMN besar dunia, seperti Temasek hingga Aramco milik Arab Saudi.
Sebagaimana Aramco yang mulai melakukan diversifikasi bisnis, Erick pun merapikan model bisnis BUMN lebih adaptif.
Menurut Yuswohady, model BUMN sebagai korporasi seperti swasta sudah mulai terlihat, terutama proses efisiensi dan fokus bisnis dengan holdingisasi BSI, Pelindo, PTPN, hingga Ultramikro.