Ditunjuk sebagai Pengganti Osvaldo Lessa, Hartono Masih Merasa Gundah
jpnn.com, PALEMBANG - Hartono Ruslan masih merasa gundah meski telah ditunjuk manajemen Sriwijaya FC sebagai pelatih sementara menggantikan Osvaldo Lessa.
"Saya belum menangkap bagaimana respons pemain atas penunjukan ini. Setelah kalah dari Persija Jakarta, Jumat (16/6) malam, semuanya langsung bubar ke rumah masing-masing. Saya saja Sabtu (17/6) siang sudah sampai rumah di Solo," jelas Hartono kepada Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group) hari ini.
Arsitek kelahiran Malang 1960 silam ini berharap kerja sama pemain di sisa laga Liga 1 2017. Terutama selama dia dipercaya menjadi nakhoda klub berjuluk Laskar Wong Kito itu. Sikap saling respek dan saling mendukung semua elemen dipercaya akan menjadikan tim ini mampu menjelma jadi tim yang kuat dan solid sehingga bisa keluarkan diri dari situasi sulit saat ini.
Jika melihat track record Hartono di Sriwijaya FC, seharusnya tidak ada masalah dengan dukungan dari pemain. Mayoritas pemain merupakan muka lama.
Artinya, mereka pernah bekerja sama dengan Hartono saat menjadi asisten pelatih sejak Kas Hartadi bawa Sriwijaya FC juara Indonesia Super League (ISL) 2011/2012, lalu pendamping Benny Dollo pada 2014/2015, dilanjutkan temani Pelatih Widodo C Putro di awal 2016 hingga jadi asisten Oswaldo Lessa.
Hartono cabut dari Sriwijaya FC hanya pada 2013 dengan melatih Persik Kediri di ISL.
"Nanti respons pemain bisa dilihat saat latihan. Semoga saja tidak ada masalah dan semua berjalan lancar untuk kebangkitan Sriwijaya FC," tukas arsitek berlisensi A AFC ini.
Bagaimana tanggapan pemain? "Saya belum tahu pasti terkait perubahan di kepelatihan karena setelah lawan Persija langsung bubar jalani liburan. Manajemen juga belum memberikan informasi resmi soal ini. Tapi sebagai pemain, kami harus siap beradaptasi dengan siapapun pelatihnya," ungkap bek tengah Sriwijaya FC, Bobby Satria. (kmd/ion)