Dorong PEN, Bea Cukai Manado Asistensi Ekspor UMKM
jpnn.com, MANADO - Bea Cukai Manado menggelar sharing session asistensi ekspor UMKM bersama Bea Cukai Kualanamu via daring, dan asistensi percepatan ekspor dalam forum group discussion (FGD) bersama SKIPM Tahuna, Selasa (17/11) lalu.
Kepala Kantor Bea Cukai Manado, M. Anshar, sebagai narasumber pada sharing session menjelaskan tentang kesuksesan direct call ekspor Manado-Jepang terkait pemetaan UMKM serta bagaimana membina hubungan dengan instansi terkait agar terbentuk satu pikiran.
“Koordinasi itu tidak cuma secara formal tetapi justru pertemuan informal ini lebih efektif agar terbentuk pemikiran yang sama. Kalau sudah terbentuk satu mindset, apa yang kita rencanakan dapat tercapai,” sebut Anshar.
Selain menjalin hubungan dengan instansi dan stakeholder, Anshar menyampaikan bahwa asistensi eksportir sangat penting untuk menjaga komitmen agar ekspor dapat berjalan secara kontinu.
Selain itu, dilakukan juga monitoring dan evaluasi agar ekspor ini dapat berkembang secara maksimal.
“Kami buka kelas ekspor agar eksportir ini siap ekspor. Kalau sudah jalan, koordinasi harus tetap jalan dan monev harus dilakukan terus-menerus,” jelas Anshar.
“Harapannya, asistensi ini dapat menjadi inspirasi serta semangat dalam melakukan inovasi untuk mewujudkan pemulihan ekonomi nasional (PEN),” ujar Anshar.
Sementara itu pada hari yang sama, sebagai bentuk asistensi percepatan ekspor, Bea Cukai Manado bersinergi dengan SKIPM Tahuna mengadakan FGD yang dihadiri oleh Sekertaris Daerah Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kepala Dinas Perikanan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kepala SKIPM Tahuna, dan seluruh pelaku usaha di bidang perikanan.