DPD Desak GOPAC Tekan Negara Penadah Hasil Korupsi
Minggu, 03 Februari 2013 – 23:21 WIB
Tapi lanjut dia, parlemen Indonesia harus tetap membangun optimisme bahwa usulan Indonesia tersebut akan diakomodasi oleh GOPAC dalam pertemuan masa datang karena ini menyangkut upaya penegakkan hukum dan memberantas korupsi di sesama negara anggota GOPAC.
"Peluangnya ada di konferensi GOPAC 2015 mendatang karena Indonesia saat ini telah dipercaya oleh GOPAC untuk memimpin SEAPAC (Southeast Asian Parliementarians Against Curruption). Konferensi menetapkan Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung memimpin SEAPAC periode 2013-2015 menggantikan senator Edgardo J Angara dari Filipina," harap Telli Gozellie.
"Yang penting, parlemen Indonesia berada dalam satu barisan untuk menggolkan gagasan tersebut guna meminimalisir larinya uang hasil korupsi ke luar negeri," imbuh Telli Gozellie. (fas/jpnn)