Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

DPS Diumumkan dengan Panggil Nama Warga Satu per Satu

Jumat, 16 Agustus 2013 – 17:51 WIB
DPS Diumumkan dengan Panggil Nama Warga Satu per Satu - JPNN.COM

Kepala Desa Kanekes Djaro Dainah mengatakan, dalam penulisan nama warga Baduy tidak banyak yang memakai nama aslinya. Bagi laki-laki yang sudah berkeluarga dan punya anak namanya selalu diawali dengan kata Aya yang berarti ayah dan bagi perempuan diawali dengan kata Ambo yang berarti ibu.

“Misalnya Aya Karmain berarti ayah dari Karmain. Di sini sulit mengetahui nama sebenarnya karena memanggil nama itu dianggap tidak sopan,” ujarnya.

Namun Djaro Dainah memastikan meski namanya sama bukan berarti datanya ganda karena orangnya berbeda. Sebab ada beberapa orang yang memakai namanya hanya Aya dan Ambo saja tanpa disertai nama anaknya di belakang.

“Bukan hanya dalam panggilan sehari-hari, dalam kartu tanda penduduk (KTP) juga begitu,” ujarnya.

Husni menyarankan untuk memudahkan identifikasi warga meski tetap memakai nama Aya dan Ambo alangkah baiknya dilengkapi dengan nama anaknya di belakang.

Seperti yang dicontohkan Djaro Dainah untuk menyebut nama bapak Karmain ditulis dengan lengkap Aya Karmain. Sehingga suku kata kedua dari setiap nama orang akan berbeda.  
.
Djaro Dainah mengatakan dalam Pemilukada, warga Kanekes yang tercatat sebagai pemilih sebanyak 7.296 orang. Para tokoh adat, kata Djaro Dainah memberikan kebebasan kepada warganya untuk memilih baik dalam Pemilukada, Pemilu Anggota DPR dan DPRD maupun Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.  

Soal partisipasi yang masih tergolong rendah, menurut Djaro Dainah bukan berarti warga Baduy tidak peduli dengan kegiatan demokrasi. Hanya saja seringkali jadwal pesta demokrasi bersamaan dengan jadwal upacara adat warga Baduy.

“Semua warga tahu kalau akan ada Pemilukada dan Pemilu Legislatif. Kami sudah jelaskan ke mereka. Tapi waktu pelaksanaan, mereka belum tentu datang ke TPS. Kalau pas hari itu ada upacara adat, mereka akan tetap prioritaskan adat,” ujarnya.

JAKARTA - Ketua Komisi Pemilihan Umum Husni Kamil Manik menemukan banyak hal menarik dalam kunjungannya ke warga Baduy di Desa Kanekes, Kecamatan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News