DPS Kacau, KPU DKI Tak Belajar Dari Pemilu 2009
Selasa, 22 Mei 2012 – 01:01 WIB
JAKARTA - Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Penelitian Indonesia (LIPI), Siti Zuhro ikut mengomentari persoalan Daftar Pemilih Sementara (DPS) Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta. Menurutnya, jika benar ada pemilih fiktif dan selisih antara perekaman e-KTP dengan DPS hingga jutaan pemilih, berarti pemerintah dan KPU tidak belajar dari buruknya DPT Pemilu 2009 lalu.
Seharusnya, kata dia, ada pembenahan yang serius setelah Pileg 2009. "Tapi ternyata begini lagi, terlihat tidak ada terobosan," ungkapnya.
Diakuinya, perbaikan DPS memang cukup rumit dan tidak bisa diselesaikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) saja. "Saya ikut KPU pusat dalam pemuktahiran data pemilih yang prosesnya memang agak berbelit, tapi bisa diaplikasikan untuk membenahi pemilu 2014," ungkapnya.
JAKARTA - Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Penelitian Indonesia (LIPI), Siti Zuhro ikut mengomentari persoalan Daftar Pemilih Sementara (DPS) Pemilihan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Politik
Saleh PAN: Selamat Bekerja Buat Mas Pramono dan Bang Rano
Jumat, 10 Januari 2025 – 08:44 WIB - Pilkada
Dituduh Curang Bersama KPU di Pilkada Siak, Afni: Silakan Rakyat Menilai Sendiri
Kamis, 09 Januari 2025 – 22:51 WIB - Pilkada
Raih 3 Juta Lebih Suara, Andra Soni-Dimyati Ditetapkan jadi Gubernur & Wagub Terpilih Banten
Kamis, 09 Januari 2025 – 19:20 WIB - Parpol
Gelar HUT ke-52 di Sekolah Partai, PDIP Lakukan dengan Konsep Seperti Ini
Kamis, 09 Januari 2025 – 19:03 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Usulan Resmi, Seluruh Honorer Database BKN jadi PPPK
Jumat, 10 Januari 2025 – 07:35 WIB - Liga Indonesia
Alasan Persija Jakarta Pinjamkan Riko Simanjuntak ke PSS Sleman, Ternyata!
Jumat, 10 Januari 2025 – 06:07 WIB - Dahlan Iskan
Dansa 90
Jumat, 10 Januari 2025 – 07:21 WIB - Jateng Terkini
Jadwal KRL Solo-Jogja, Jumat 10 Januari 2025
Jumat, 10 Januari 2025 – 07:00 WIB - Humaniora
5 Berita Terpopuler: Sisa Honorer Masuh Membeludak, Bakal Dicarikan Formasi PPPK 2024, Tanpa Tunjangan?
Jumat, 10 Januari 2025 – 06:43 WIB