Dua Alasan Jokowi Bakal Menang di Jabar
"Sama-sama memiliki karakter ramah dan murah menebar senyum. Memiliki karakter yang handap asor atau sederhana, merakyat dan tidak jumawa," ungkap Yayan.
Selain itu, Jokowi juga tegas dalam batas-batas tertentu, dan seperti orang Sunda, Jokowi ”moal kumeok memeh dipacok”.
Kedua, lanjut Yayan, objektivitas. Masyakarat Sunda itu adalah masyarakat yang objektif. Betul, sebagaimana penelitian sejumlah pihak, hoax dan fitnah menyebar di Jawa Barat.
Meski begitu mayoritas warga Jabar adalah masyarakat yang objektif.
"Mereka menilai objektif kinerja Jokowi, dari pembangunan Bandara Kertajati, penyempurnaan tol Cipali hingga program PKH, KIP dan KIS," tegas Yayan.(rmol)