Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Dua Jam Bersama Lee Jong-suk, Dua Kejutan untuk Fan

Senin, 05 November 2018 – 08:27 WIB
Dua Jam Bersama Lee Jong-suk, Dua Kejutan untuk Fan - JPNN.COM
Lee Jong Suk. Foto: Soompi

jpnn.com - Pukul 19.40 WIB, Lee Jong-suk muncul dari balik panggung. Pria yang mengawali karir sebagai model busana itu tampak menawan dalam balutan jas navy. Sosoknya cool, tetapi tetap ramah dan murah senyum.

"Akhirnya, aku bisa ke Jakarta untuk berjumpa fans. Hai semua," ujar Jong-suk saat menyapa para penggemarnya.

Jong-suk mengungkapkan, sebelumnya dirinya pernah ke Indonesia. Tepatnya, ke Bali. Alih-alih berlibur atau bertemu fans, alumnus Jurusan Professional Motion Pictures and Art Konkuk University tersebut melakukan pemotretan untuk sebuah majalah.

Momen kali ini digunakan Jong-suk untuk bercerita seputar delapan tahun berkarir. Pria tegap itu kerap kali berperan di drama bergenre fantasi. Selain itu, dia sering melakukan adegan menangis dan berciuman. Aktingnya cukup menyentuh. "Pokoknya lakukan saja, nggak ada persiapan kok," tutur Jong-suk santai.

Menurut Jong-suk, persiapan yang cukup penting sebelum dirinya berakting adalah berlatih vokal. Termasuk berlatih artikulasi, intonasi, dan kecepatan berbicara.

Jong-suk mengungkapkan saat ini tengah syuting Hymn of Death. Serial drama dengan latar Korea era 1926 itu tayang perdana pada 27 November. Kali ini Jong-suk berperan sebagai Woo-jin, penulis ternama pada masa penjajahan Jepang.

Hymn of Death merupakan kisah cinta antara Woo-jin dan Sim-Deok (diperankan aktris Shin Hye-sun). Sim-Deok dikisahkan sebagai penyanyi sopran yang membawakan lagu Praise of Death, lagu K-Pop pertama, pada 1926. Suatu ketika, Woo-jin dan Sim-Deok bertemu, lalu jatuh cinta. Padahal, Woo-jin sudah menikah dan berkeluarga.

Kali pertama terlibat dalam drama bernuansa modern retro, Jong-suk berlatih dialog khas era 1920-an. "Saya harus terbiasa dengan kostum era 1920-an," ulas mantan presenter program musik Inkigayo itu. Beberapa kostum Woo-jin terdiri atas jas, vest, dan kemeja necis.

Lee Jong-suk, 29, hadir di The Kasablanka Hall, Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, pada Sabtu malam (3/11).

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close