Dua Pemuda Ini Tega Bunuh Sang Bos Lantaran Sering Dikasari dan Tak Digaji
Kamis, 15 Oktober 2015 – 01:01 WIB
"Uangnya untuk hidup sehari-hari dan dibagi juga. Saya kasih dia (Simalikul) empat juta," tutur Hendra, warga Bireun ini.
Dari pengakuan Simalikul, ia sama sekali tak berniat menghabisi nyawa Ros. Ia hanya dipaksa Hendra, otak pelaku pembunuhan. Hendra mengancam akan membawanya pulang kampung menuju Aceh, jika tak menuruti perintahnya.
"Saya hanya diajak. Kalau masalah dengan dia (Ros) tak ada. Saya terpaksa," tutur pria yang baru bekerja seminggu di lokasi usaha korban tersebut. (she)