Dua 'Siantar Man' Kandidat Menteri
Jumat, 04 September 2009 – 07:07 WIB
Dalam bukunya itu, La Tofi menuliskan bahwa jabatan meneg seskab merupakan jabatan yang khusus diisi tangan kanan presiden. "Pria kelahiran Pematang Siantar 13 Juli 1949 berpangkat Letnan Jenderal TNI (purn) ini kerap ditempatkan sebagai orang ketiga pemerintahan SBY. Dia disebut juga dapat berperan menyeimbangkan laju Wapres Jusuf kalla yang tampak bergerak atraktif," begitu tulis La Tofi, yang juga pemimpin redaksi majalah Biografi Politik.
Peran Sudi saat penyusunan kabinet SBY pada 2004 juga cukup tinggi. Saat SBY melakukan uji kelayakan para calon menterinya, mantan Kepala Staf Kodam Jaya ini yang dipercaya memanggil kandidat menteri datang ke Cikeas. Kini, lanjut La Latofi, Sudi Silalahi juga tentu turut berperan. Sudi juga dikatakan punya peran penting dalam Tim Penilai Akhir (TPA) yang dipimpin langsung Presiden SBY dan bertugas menentukan para direksi BUMN dan eselon I di setiap departemen. Di TPA yang antara lain beranggotakan Wapres JK, Meneg PAN Taufik Effendi, Sudi disebut-sebut sebagai tangan kanan Presiden SBY.