Dua Tahun Jokowi-JK, Simak Angka-angka Ini
Hingga semester I 2016, ekonomi Indonesia perlahan mulai merangkak naik, menggapai level 5,04 persen. ”Hingga akhir tahun nanti, pemerintah optimistis ekonomi kita tumbuh di angka 5 persen,” ujar Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Teten Masduki akhir pekan lalu.
Dari beragam indikator, pertumbuhan ekonomi memang menjadi jangkar sekaligus wajah kinerja pemerintahan Jokowi-JK.
Tahun ini pemerintah sebenarnya mematok target pertumbuhan ekonomi dalam APBN Perubahan 2016 sebesar 5,2 persen.
Namun, angka itu sepertinya berat untuk diraih. Bahkan, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengakui bahwa angka realistis yang bisa dikejar adalah 5,1 persen.
Namun, angka itu pun tak menjadi soal. Menurut Teten, tahun pertama pemerintahan Jokowi-JK memang diniatkan sebagai fondasi untuk mengejar agenda Nawacita.
Karena itu, politik anggaran pun dirombak agar APBN mampu menjadi pendorong ekonomi. Lalu, tahun kedua adalah akselerasi.
”Yang terpenting, pertumbuhan ekonomi tahun ini lebih tinggi (daripada tahun lalu, Red). Itu akan memberi confidence (kepercayan diri, Red) bahwa tahun 2017 bisa lebih tinggi lagi,” jelasnya.
Teten menyebutkan, dalam dua tahun pertama pemerintahan maupun tiga tahun ke depan, pemerintah akan terus berfokus menggenjot pembangunan infrastruktur.