Duar! Penyulingan Minyak Ilegal Meledak di Muba
Kapolsek Babat Toman, AKP Heri Hurairo mengatakan, anggotanya telah meminta keterangan sejumlah saksi yang melihat kejadian itu.
“Kami telah memasang police line di tempat kejadian perkara (TKP),” ucapnya. Pihaknya juga telah mengantongi identitas pemilik penyulingan minyak dan pemilik lahan yang terbakar. “Kasus ini dalam penyelidikan,” ucapnya.
Camat Babat Toman, Agus Kurniawan SIP MSi menambahkan, Desa Serekah memang termasuk lokasi penyulingan minyak ilegal.
“Kami pernah mengajak seluruh penyewa dan pemilik penyulingan minyak buat pernyataan untuk menghentikan aktivitas ilegal ini,” ungkapnya.
Alasannya, aktivitas penyulingan minyak telah mencemarkan lingkungan, membahayakan keselamatan para pekerja, dan warga sekitar. Namun, tetap saja aksi penyulingan minyak ilegal itu berlangsung.
“Malahan jumlahnya makin banyak,” tukas Agus.
Kasus penyulingan minyak terbakar ini bukan yang pertama. Begitu pula dengan meledaknya sumur minyak ilegal. Hampir saja kejadian seperti ini tiap bulan terjadi.
Semuanya di wilayah Muba. Belum ada solusi untuk mengakomodasi semua pemilik sumur dan tempat penyulingan minyak ilegal yang ada di sana. (yud/ce3)