Duh, ABG Bakar Rumah Sendiri Hingga Rata dengan Tanah

jpnn.com - MANADO -  MP alias Mamang (17), warga Kelurahan Airmadidi Bawah, Lingkungan V, Kecamatan Airmadidi, Minahasa Utara, nekat membakar rumahnya, Kamis (3/9), malam.

Tidak ada korban jiwa dalam isiden ini, namun rumah milik Keluarga Pangemanan- Runtukahu  itu nyaris tidak dapat dimanfaat lagi karena sejumlah sisi terbakar.

Beruntung api tak sempat menjalar ke rumah tetangga sekitar karena api berhasil dipadamkan warga setempat dengan menggunakan peralatan seadanya, sebelum petugas pemadam kebakaran Kabupaten Minahasa Utara datang.

Menurut penuturan saksi Mintje Pangemanan, awalnya dia melihat dari  kamar ketiga bagian belakang dekat dapur mengeluarkan asab hitam seperti ada sesuatu terbakar. Tidak sempat masuk dan memadamkan api, si jago merah terus saja melahap rumah semi permanen tersebut.

Ketika kobaran api terus membesar, Mamang yang diduga mengalami gangguan jiwa itu mendekati Mintje lalu mengaku dia telah membakar kamar.  Beruntung petugas pemadam kebakaran dengan cepat datang ke lokasi.

Kadis Damkar Minut Agus Wolajan mengatakan dalam peristiwa tersebut Dinas Damkar menurunkan empat unit mobil pemadam kebakaran. “Memang rumah keluarga Pengemanan-Runtukahu rata dengan tanah. Tetapi Kami berusaha agar api tidak merembet ke rumah-rumah yang lain. Kalau kami terlambat pasti bukan hanya satu rumah terbakar,” ungkap Wolajan.

Kapolsek Aermadidi AKP Ronny Maridjan S.Sos membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya setelah mendapat laporan pihaknya mendatangi tempat kejadian. “Dari hasil keterangan saksi, kami simpulkan pelakunya adalah Mamang yang tak lain adalah anggota keluarga sendiri,” ungkap Maridjan.

Mamang, lanjutnya, menurut keluarganya mengalami gangguan kejiwaan alias stres dan pemegang kartu kuning. “Tersangka juga sudah melarikan diri saat kami tiba di lokasi. Sebenarnya kami tidak bisa menahan tersangka karena menderita gangguan kejiwaan,” tutupnya. Dalam peristiwa tersebut diperkirakan keluarga mengalami kerugian sekira 100 juta. (PM/sam/jpnn)