Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Duh, Baru Dibersihkan, Sampah Menumpuk Lagi

Kamis, 16 Agustus 2018 – 11:11 WIB
Duh, Baru Dibersihkan, Sampah Menumpuk Lagi - JPNN.COM
Pemandangan sungai penuh sampah di Gedangan, Sidoarjo. FOTO : Jawa Pos

jpnn.com, SIDOARJO - Beberapa sungai di Sidoarjo harus mendapatkan perhatian lebih. Sebab, kondisinya sangat kotor. Salah satunya seperti sungai di Gedangan. Permukaan sungai tersebut penuh sampah. Airnya tak terlihat sama sekali. Baunya pun ampun-ampun.

Pantauan di lokasi kemarin (15/8), terdapat sekumpulan kresek berisi popok bayi. Banyak pula botol plastik, enceng gondok, dan pelepah pisang. Semua bercampur menjadi satu. Dasar jembatan hampir menyentuh permukaan air. ''Banyak sampah tersangkut di bawah jembatan itu,'' kata Isa, warga setempat.

Pemandangan tersebut bukan kali pertama ditemuinya. ''Ketika kanal timur dibuka, airnya akan mengalir ke sini. Begitu juga sampahnya,'' terangnya. ''Jadi, bukan warga sini yang buang sampah. Namun, dari wilayah lain,'' lanjutnya.

Kemarin terlihat petugas dari dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (PUPR) berupaya mengalirkan kembali aliran sungai tersebut. Kabid Operasional Dinas PUPR Sidoarjo Agus Hidayat menyatakan, pihaknya rutin membersihkan sungai tersebut. ''Terakhir dua minggu lalu. Kini sudah penuh sampah lagi,'' terangnya.

Agar sampah tak berkumpul di sungai Gedangan, Agus telah menyiapkan jaring besi. Nanti jaring tersebut dipasang di daerah Masangan Wetan. ''Dengan begitu, sampah tak akan sampai di Gedangan,'' paparnya. ''Perencanaannya sudah ada. Tinggal realisasinya bulan depan,'' imbuhnya.

Untuk sementara, petugas memasang beberapa bambu sebagai penahan agar sampah tidak menuju ke hilir. ''Sampah diarahkan dan dikumpulkan di sana,'' ucap Agus. ''Kalau sudah terkumpul, nanti tinggal dikeruk,'' imbuhnya. (oby/c19/ai)

Terdapat sekumpulan kresek berisi popok bayi. Banyak pula botol plastik, enceng gondok, dan pelepah pisang

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News