Duh, Tarif Angkut Kontainer Batam-Singapura Melebihi Hong Kong-Jakarta
Apakah sudah menyurati BP Batam atau pemerintah pusat? Abidin mengatakan pihak Apindo telah melayangkan surat. Namun, belum ada respons dari BP Batam yang saat ini hanya sibuk mengurus masalah lahan.
Abidin pun berharap Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) segera turun tangan. Tidak menutup kemungkinan ada permainan dalam penetapan biaya angkut sehingga tidak ada pilihan bagi pelaku industri yang produknya berorientasi ekspor dan banyak menggunakan jasa kontainer.
Abidin menegaskan, Batam sebagai daerah tujuan investasi harus tetap kompetitif. “Bagaimana investor mau masuk lagi kalau cost-nya makin tinggi, sementara kompetitor di negara lain cost angkut kontainer murah, makin sulit kita bersaing,” ujarnya.(cr13/jpg/jpnn)