Edan, Pria Ini Habisi Kekasihnya di Kamar Penginapan Usai Begituan
Tersangka emosi dan cemburu, korban berusaha menenangkan dengan merayu sambil mencubit hidung teman prianya itu. Tapi, ditepis tersangka. Setelah itu, duda dua anak itu mengeluarkan pisau dari tasnya. Kemudian menusuk dada korban empat kali.
Korban sempat melawan dengan memeluk dan mencekik leher tersangka.
Namun, dia kalah tenaga. Tersangka kembali menusuk punggung korban sebanyak 10 kali.
”Kepala korban juga dibenturkan ke dinding kamar penginapan. Pembunuhan tersebut terjadi Sabtu dini hari, sekitar jam 3 atau jam 4,” bebernya
Setelah memastikan korban tewas, tersangka membersihkan diri di kamar mandi. Baru pada siangnya, sekitar pukul 12.00 WIB, tersangka keluar kamar. Dia langsung menuju resepsionis dengan tujuan memperpanjang sewa kamar. Maksudnya ingin mengelabui resepsionis penginapan itu.
Belum selesai administrasinya, tersangka kemudian melarikan diri. Sebelumnya, dia membuang kunci penginapan ke kotak sampah. Saat kabur, tersangka membawa serta barang berharga milik korban berupa gelang, cincin, kalung, dan handphone (Hp).
Tersangka lalu membuat alibi dengan mengirimkan SMS kepada sahabat dekat korban menggunakan Hp korban yang diambilnya. SMS itu menyatakan kalau korban bertengkar dengan seseorang.
Tersangka lalu menjual gelang, kalung, dan cincin emas. Dia dapat uang sekitar Rp4.550.000. Dengan uang itu, dia membeli tiket pesawat ke Batam pada 17 April. Tiba di sana, tersangka menyewa sebuah indekos di wilayah Nagoya.