Ekspor Perhiasan Semakin Membaik
”Padahal, Jatim ini menduduki peringkat kedua nasional dalam ekspor perhiasan/permata,” lanjut Satriyo.
Sampai saat ini, menurut Satriyo, negara tujuan ekspor perhiasan/pertama masih Singapura.
Nominalnya mencapai sekitar USD 148,5 juta atau sekitar Rp 2,11 triliun.
Urutan berikutnya adalah Korea Selatan (Korsel), Amerika Serikat dan Jepang.
”Selain itu, Jatim mengekspor (perhiasan/permata) ke Timur Tengah,” terang Satriyo.
Sementara itu, nilai ekspor Jatim pada Februari naik 10,57 persen bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
”Yang naik tajam ini khususnya migas yang sebesar USD 84,76 juta (sekitar Rp 1,2 triliun) atau naik 79,53 persen dibandingkan Januari,” tutur Satriyo.
Khusus nonmigas, kenaikannya 8,37 persen daripada bulan sebelumnya.