Emma Stone, Make-up Terinspirasi Pejuang Hak Perempuan
jpnn.com - Emma Stone mencuri perhatian lewat make-up-nya saat berjalan di karpet merah Golden Globe ke-75, Minggu (7/1). Eye shadow hijau zamrud dan putih disapukan pada kelopak mata. Serta lipstik berwarna mauve yang cantik.
Make-up itu terinspirasi dari warna-warna yang dipakai para feminis abad ke-19.
”Saya pikir lipstik merah adalah warna yang dipakai suffragette (anggota organisasi perempuan akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20). Jadi, saya mencari tahu lebih banyak dan menemukan bahwa mereka juga mengenakan sabuk simbolis, pin, rok, serta semua hal yang sangat khas, berwarna ungu, hijau zamrud, dan putih, saat mereka memperjuangkan hak untuk memilih,” kata Rachel Goodwin, make-up artist bintang film La La Land itu dilansir People.
Karpet merah yang biasanya berwarna-warni, malam itu didominasi hitam. Sesuai dengan kesepakatan yang digaungkan sejak bulan lalu, hampir seluruh tamu undangan mengenakan baju warna itu sebagai bagian dari gerakan Time's Up.
Kampanye itu dilakukan untuk memprotes pelecehan seksual yang dilakukan produser kenamaan Harvey Weinstein serta pria-pria lain yang setelah kasus Weinstein mencuat belangnya jadi ikut terungkap hingga memunculkan #metoo.
Meski terlihat serupa, mereka memiliki fashion statement masing-masing. Ada yang tampil feminin dengan gaun hitam panjang atau tampil edgy dengan celana panjang.
Misalnya, Emma Watson. Bintang film Beauty and the Beast tersebut mengenakan gaun hitam panjang beraksen ruffle yang elegan.
Rambut panjangnya diikat dengan gaya simple bun. Poni pendek barunya menjadi salah satu poin utama penampilan glamornya. Watson melengkapi gaun hitamnya dengan sepasang anting, gelang, dan lace-up heels hitam.