Empat Tahap Menuju Normal, Australia Akan Perlakukan COVID-19 Sama Seperti Flu
![Empat Tahap Menuju Normal, Australia Akan Perlakukan COVID-19 Sama Seperti Flu Empat Tahap Menuju Normal, Australia Akan Perlakukan COVID-19 Sama Seperti Flu - JPNN.COM](https://image.jpnn.com/resize/570x380-80/arsip/files/ausplus_img.png)
Australia telah menyetujui rencana empat tahap menuju kenormalan baru dalam menangani COVID-19, hingga nantinya akan memperlakukan virus ini sama seperti perlakuan terhadap virus flu.
Usai rapat Kabinet Nasional pada hari Jumat (2/07/2021), Perdana Menteri Scott Morrison menyatakan empat langkah ini bertujuan agar Australia mulai memperlakukan COVID-19 sama "seperti flu".
Sebelum Anda salah menafsirkan, ini artinya Pemerintah Australia akan mengalihkan fokus dari yang sekarang lebih mengumumkan jumlah kasus, lebih fokus ke tingkat rawat inap dan kematian, saat lebih sedikit warganya yang menunjukkan gejala ringan.
Sebelumnya, Pemerintah Singapura juga sudah mengumumkan rencananya untuk mengalihkan fokus mereka dan mulai memperlakukan COVID sama seperti perlakuan terhadap virus flu biasa.
Untuk bisa mencapai kondisi tanpa harus 'lockdown' setiap ada wabah penularan baru, warga Australia perlu segera merampungkan program vaksinasi, meski Pemerintah Australia belum menyetujui berapa kali suntikan vaksin yang diperlukan.
Berikut ini informasi yang diperoleh ABC tentang rancangan empat fase dimaksud:
Fase 1: Yang sedang dijalani
Australia sedang berada di posisi ini, yakni baru sebagian warga yang divaksinasi, dan penanganan wabah baru masih bergantung pada memberlakukan aturan ketat, seperti 'lockdown', yang berdampak pada semua orang ikut mengendalikan, menahan, dan menekan wabah COVID-19.
Namun ada sejumlah perubahan yang akan dilakukan, di antaranya:
Australia akan memperlakukan virus corona seperti flu, tapi jika negaranya sudah divaksinasi penuh dan sudah menangani COVID-19 dengan lebih benar
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
Kamis, 13 Februari 2025 – 14:30 WIB -
Sidang Tuntutan Korupsi APD Covid-19 di Sumut Ditunda, Ini Masalahnya
Jumat, 31 Januari 2025 – 09:32 WIB -
Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO
Selasa, 21 Januari 2025 – 13:28 WIB
JPNN VIDEO
-
4 Menteri Ini Layak Kena Reshuffle, Oknum TNI Tembak Korban dari Jarak Dekat | Reaction JPNN
-
Jumbo jadi Film Animasi Indonesia Pertama yang Bakal Dirilis di 17 Negara
-
Buka IIMS 2025, Begini Harapan Menteri Agus Gumiwang
-
Begini Tampilan Seres E1 Setelah Dimodifikasi Gofar Hilman
-
Dampak Efisiensi Anggaran Prabowo
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Ratusan Korban Perdagangan Manusia di Myanmar Diungsikan ke Thailand
Jumat, 14 Februari 2025 – 23:43 WIB - ABC Indonesia
Anak Muda di Indonesia Bayar Jasa Buat Tes Kesetiaan Pasangannya
Jumat, 14 Februari 2025 – 22:46 WIB - Asia Oceania
Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
Kamis, 13 Februari 2025 – 14:30 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: PM Israel Ancam Hentikan Gencatan Senjata
Rabu, 12 Februari 2025 – 23:41 WIB
- Bulutangkis
Link Live Streaming Final BAMTC 2025: Jadilah Saksi Indonesia Membuat Sejarah
Minggu, 16 Februari 2025 – 13:05 WIB - Gosip
Fakta Soal Hubungan Vadel Badjideh dengan Lolly Akhirnya Terungkap
Minggu, 16 Februari 2025 – 13:13 WIB - Liga Indonesia
Live Streaming Persija Vs Persib: Peringatan dari Andritany
Minggu, 16 Februari 2025 – 14:02 WIB - Olahraga
Prediksi Skor Akhir Persija Kontra Persib Versi Carlos Pena
Minggu, 16 Februari 2025 – 15:00 WIB - Liga Indonesia
Skor Akhir Persija vs Persib Imbang 2-2, David da Silva Jadi Pembeda
Minggu, 16 Februari 2025 – 17:59 WIB