Enam Tahun Lumpur Lapindo, Derita Tak Kunjung Sirna
Senin, 28 Mei 2012 – 05:25 WIB
Bagaimana dengan sisa kekurangannya? Gesang angkat bahu. "Ya doakan saja ada rezeki atau pihak pemerintah mau memberikan kebijaksanaannya dan mendorong bank memberikan pinjaman ke kami," tandasnya. Bila tidak ada" Lagi-lagi Gesang hanya bisa mengatakan bahwa doakan saja supaya ada rezeki.
Dengan situasi seperti ini, Hartoyoso dan ribuan warga lainnya tampaknya masih harus berjuang. Masih harus memblokade. Masih harus biresiko bentrok dengan aparat keamanan. Dan tampaknya, setelah enam tahun berselang, penyelesaian masalah lumpur Lapindo masih jauh panggang dari api. (ano/fim/c4nw)