Erick Thohir Beberkan Daftar 14 BUMN yang Segera Melantai di Bursa
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan ada 14 perusahaan dan anak usaha BUMN dari berbagai klaster segera melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Mereka akan melalui mekanisme penawaran umum saham perdana atau Initial Public Offering (IPO).
Mengutip data Kementerian BUMN 14 perusahaan tersebut adalah PT Pertamina International Shipping (Persero), PT Pertamina Geothermal Energi (Persero), PT Pertamina Hulu Energi (Persero), PT Pertamina Hilir (Persero), dan PT Pembangkit Listrik Tenaga Uap (Persero).
Selanjutnya yaitu PT Indonesia Healthcare Corporation (Persero), PT Bio Farma (Persero), PT EDC and Payment Gateway (Persero), PT Pupuk Kalimantan Timur (Persero), PT Dayamitra Telekomunikasi (Persero), PT Telkom Data Center (Persero), PT Inalum Operating (Persero), PT MIND ID (Persero), dan PT Logam Mulia (Persero).
Menurut Erick dari 14 perusahaan tersebut, PT Pertamina Geothermal Energi (Persero) dan PT Dayamitra Telekomunikasi (Persero) atau Mitratel, dikabarkan paling berpeluang untuk IPO pada tahun ini.
Selain itu, Erick menyebut, setidaknya sebanyak 10 perusahaan badan usaha milik negara (BUMN) ditargetkan bakal masuk BEI hingga 2023.
"Kami go public-kan dan marketnya sangat besar," ujar Erick Thohir di sela-sela peluncuran Indeks IDX-MES BUMN 17 di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (29/4).
Erick memastikan transformasi BUMN benar-benar terwujud, dan dengan menjadi perusahaan tercatat di BEI.