Erick Thohir Pangkas Anak Usaha Garuda Indonesia, Pertamina dan Telkom
jpnn.com, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir melaksanakan rasionalisasi dan konsolidasi anak usaha perseroan. Hal ini dilakukan karena sebelumnya banyak anak usaha BUMN yang memiliki kesamaan portofolio dan juga kurang optimal memberikan nilai tambah bagi perusahaan induk.
Menurut Erick, pihaknya sudah melakukan kajian panjang.
"Proses penyederhanaan ini sebenarnya sudah dilakukan sejak akhir 2019 dan terus berjalan hingga saat ini. Rasionalisasi dan konsolidasi ini diharapkan bisa menghasilkan peningkatan efektivitas operasional dan tata kelola bisnis yang optimal guna memberikan nilai tambah bagi Negara," tutur Erick, Jumat (3/4).
Dalam prosesnya, Erick menekankan kepada perusahaan plat merah untuk sebisa mungkin meminimalisir pengurangan jumlah Sumber Daya Manusia (SDM).
Untuk itu, masing-masing BUMN telah menyiapkan strategi dan skenario rasionalisasi dan konsolidasi terhadap karyawan, antara lain melalui optimalisasi dan alih tugas antar anak perusahaan maupun dengan perusahaan induk.
"Kami akan terus berkoordinasi dengan masing-masing BUMN untuk memastikan bahwa proses ini dijalankan dengan berpedoman pada Undang-Undang Ketenagakerjaan serta peraturan lain yang berlaku," tambah Menteri BUMN.
Sementara itu, BUMN yang akan dan tengah melakukan rasionalisasi dan konsolidasi yaitu:
1. Pertamina