Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Erick Thohir Sibuk Cawe-Cawe, Mahasiswa Minta Jokowi Bertindak

Jumat, 09 Juni 2023 – 05:59 WIB
Erick Thohir Sibuk Cawe-Cawe, Mahasiswa Minta Jokowi Bertindak - JPNN.COM
Erick Thohir. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Mahasiswa mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencopot Menteri BUMN Erick Thohir dari jabatannya.

Erick dinilai sibuk berpolitik sehingga tak fokus menjalankan tugasnya.Erick dianggap berambisi untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres).

"Saya melihat Erick Thohir ini terlalu banyak cawe-cawe untuk kepentingan pribadinya sebagai bakal calon wakil presiden. Sehingga dia tidak fokus pada pekerjaan yang diberikan oleh Bapak Presiden baik sebagai menteri ataupun Ketua Umum PSSI," kata Ketua Bidang Kajian Strategis dan Litbang Pengurus Pusat Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (Hikmahbudhi) Jan Suharwantono, Kamis (8/6).

Atas itu, Jan meminta Jokowi mendepak Erick dari kabinet. Agar pemerintahan yang dipimpin Jokowi bersama Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin, bisa optimal hingga akhir masa jabatan.

"Saya merekomendasikan kepada Bapak Presiden Jokowi untuk segera mencopot Erick Thohir sebagai menteri BUMN. Kita butuh pemimpin yang fokus mengerjakan tugasnya sehingga hasil yang didapat bisa maksimal untuk kemajuan bangsa dan negara," ujarnya.

BUMN, kata Jan memiliki peran penting dalam membangun bangsa. Sehingga Menteri BUMN Erick Thohir selaku pimpinan tertinggi, diharapkan bisa fokus dan maksimal dalam menjalankan kinerjanya.

"Kita melihat contoh banyak BUMN yang merugi contohnya Waskita Karya kemudian Garuda yang hampir bangkrut dan masih banyak lagi BUMN lainnya," papar Jan.

Dia berpandangan, hanya Presiden Jokowi yang boleh melakukan 'cawe-cawe' politik demi kepentingan bangsa yang lebih besar. Sementara menteri, harus fokus terhadap pekerjaannya.

Erick dinilai sibuk berpolitik sehingga tak fokus menjalankan tugasnya.Erick dianggap berambisi untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News