Fahira Idris: Anies Meletakkan Standar Tinggi Pemimpin DKI Jakarta
Menurutnya, penempatan sosok yang menjadi pengganti Anies Baswedan bukan hanya harus kompeten dan kapabel, tetapi juga harus dapat diterima oleh masyarakat.
Pemilihan sosok yang tepat penting untuk memastikan lompatan kemajuan yang dirasakan warga Jakarta selama lima tahun terakhir ini dapat dilanjutkan dengan baik.
Selain itu, sosok tersebut harus mempunyai kemampuan dan wawasan global agar lompatan kemajuan yang telah terjadi di Jakarta dapat terus dirasakan warga.
“Makanya, siapa pun yang nanti menggantikan Pak Anies, harus punya kualitas kepemimpinan dan pemahaman global yang mumpuni. Karena jika tidak, kemajuan Jakarta akan beringsut menjadi kemunduran,” paparnya.
Menurut Fahira, lompatan yang telah diraih Jakarta saat ini menjadikan warga ibu kota memiliki ekspektasi yang tinggi, baik terhadap sosok gubernur pengganti maupun terhadap berbagai kemajuan yang dampaknya sangat dirasakan masyarakat.
“Kecintaan warga Jakarta akan kota ini makin tinggi sehingga warga akan makin kritis terhadap perjalanan kota ini ke depan,” kata Fahira.
Sebagai informasi, Gubernur Anies Baswedan akan tetap bekerja untuk warga Jakarta karena masa jabatannya baru rampung pada 16 Oktober 2022.
Pengumuman pemberhentian yang disampaikan dalam rapat paripurna DPRD (13/9) merupakan hal biasa yang dilakukan di semua daerah yang masa jabatan gubernurnya akan berakhir.