Festival Film Nusantara Menumbuhkan Rasa Nasionalisme
jpnn.com, JAKARTA - Film-film Nominasi dalam Festival Film Nusantara merupakan karya anak bangsa yang sangat luar biasa. Pasalnya, kita sejatinya dapat menumbuhkan rasa nasionalisme, rasa bela negara, rasa optimisme dan rasa bangga terhadap negara.
Demikian dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo pada Malam Penghargaan Festival Film Nusantara (FFN) dalam rangka HUT ke-72 TNI tahun 2017 di Teater Taman Ismail Marzuki, Jalan Cikini Raya No. 73, Jakarta Pusat, belum lama ini.
Menurut Panglima TNI, penyelenggaraan Festival Film Nusantara 2017 mengakselerasi karya konten kebangsaan yang diwadahi dalam film-flim karya komunitas anak bangsa yang merupakan sumbangsih masyarakat dan prajurit TNI, guna mendorong motivasi perfilman Indonesia.
"Karya anak bangsa yang dituangkan dalam Festival Film Nusantara sangat luar biasa, para nominator dan peserta telah menunjukan kemampuannya di berbagai kategori FFN,” katanya.
Menurut Jenderal Gatot, Film adalah suatu metode pembelajaran untuk meningkatkan motivasi bela negara, kemudian yang paling penting lagi adalah menggali budaya-budaya asli Indonesia yang sudah akan hilang padahal budaya itu merupakan kekuatan hakiki.
“Saya merasa bangga akan karya para nominator dan peserta lainnya dan Saya tidak menduga peserta FFN 300 lebih dari semua daerah di Indonesia, walaupun masih pemula, tapi sangat luar biasa,” ucapnya.
Pada kesempatan tersebut, Panglima TNI menyampaikan bahwa kedepan, TNI akan membuat Film Laksamana Malahayati seorang pejuang perempuan yang bertugas sebagai intelijen Kesultanan Aceh dan lulusan Akademi Angkatan Laut Aceh.
"Untuk membuat film Laksamana Malahayati tentu diperlukan studi pustaka agar tidak terjadi kesalahan data dan fakta, karena film ini bukan hanya untuk nasional saja tetapi internasional. Kita tunjukan kepada dunia bahwa kita punya Laksamana Malahayati,” pungkasnya.