Festival Tenun Ikat Sumba 2017 akan Disaksikan Presiden Jokowi
"Presiden memang dijadwalkan akan menghadiri acara parade kuda dan festival tenun ikat di Pulau Sumba pada 12 Juli. Namun, jadwal pasti mengenai kunjungan Presiden ke Pulau Sumba masih terus dikoordinasikan dengan Menteri Sekretaris Negara," kata Frans Lebu.
Frans Lebu menjelaskan, Festival Tenun Ikat Sumba 2017 ini tidak sekadar memamerkan kekayaan motif dan kain tenun khas NTT, tetapi juga terdapat pameran, fashion, serta workshop. Festival dengan tujuan meningkatkan kualitas serta melestarikan tenun ikat yang ada di Sumba.
"Festival ini akan memperagakan aktivitas menenun mulai dari pencampuran warna hingga proses menjadi kain atau selendang. Nantinya, dalam festival ini para penenun akan memperagakan cara menenun mulai dari memintal, mengikat benang, memberi warna, hingga menenun menjadi kain tenun yang siap pakai," jelas Frans Lebu.
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif NTT Marius Ardu Jelamu menambahkan, festival tenun ikat juga disemarakkan pameran dan bazar lokal yang menampilkan produk dan inovasi tenun ikat, UKM, jasa dan produk penunjang pariwisata di Pulau Sumba, Provinsi NTT, serta luar NTT.
"Tidak akan dikenakan biaya bagi wisatawan yang ingin menikmati Festival Tenun Ikat Sumba 2017. Wisatawan justru dapat membeli aneka produk kain tenun tersebut. Selain itu juga bisa menikmati atraksi tarian kolosal khas Sumba," ungkap Marius Ardu.
Festival Tenun Ikat Sumba ini, lanjut Marius Ardu, merupakan penciptaan kegiatan promosi pariwisata untuk memperkenalkan produk kerajinan dan industri kreatif. Kegiatan ini juga menjadi ajang untuk mendatangkan kunjungan wisatawan, serta meningkatkan investasi dan perdagangan di Pulau Sumba.
“Berbagai Festival di Sumba seperti Festival Sandelwood dan juga Tenun Ikat Sumba nantinya akan diajukan masuk daftar museum rekor Indonesia,” ujarnya.
Menteri Pariwisata Arief Yahya berharap Festival Tenun Ikat Sumba 2017 bisa menggerakkan perekonomian daerah di Pulau Sumba. Ia mengatakan tenun ikat Sumba mesti diinkubasi agar bisa menjadi industri kreatif. Selain itu, kehadiran festival ini akan membuat wisata NTT ‘Naik Kelas’.