Fikom Universitas Pancasila Buka Prodi Magister Baru, Diminati Influencer
jpnn.com, JAKARTA - Universitas Pancasila (UP) membuka Program Studi Magister Media & Komunikasi dengan konsentrasi Komunikasi krisis.
Ini merupakan prodi pertama di Indonesia yang didirikan untuk menjawab kebutuhan profesional dengan kompetensi khusus dalam mengelola komunikasi krisis di tengah situasi dan dinamika di era digital.
Menurut Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila (Fikom UP) Anna Agustina, Ph.D., pembukaan prodi Magister Media dan komunikasi setelah melalui kajian dan refleksi panjang terhadap tantangan komunikasi yang dihadapi oleh organisasi, pemerintah, dan masyarakat dalam berbagai situasi krisis.
"Kajian kami lakukan sekitar dua tahun dan melihat komunikasi krisis ini sangat dibutuhkan. Komunikasi krisis bukan hanya pada masalah bencana, tetapi juga dampak penggunaan teknologi juga," kata Ana di sela-sela pembukaan Prodi Magister Media dan komunikasi oleh Rektor Universitas Pancasila, Prof. Dr. Marsudi Kisworo, IPU, Selasa (24/12).
Oleh karena itu, lulusan Prodi Magister ini ke depannya diharapkan tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis yang kuat, tetapi juga keterampilan praktis yang dibutuhkan dalam menghadapi krisis di dunia nyata.
Dia menambahkan, peminat prodi baru ini cukup banyak, tetapi UP membatasi hanya 25 mahasiswa. Menariknya dari mahasiswa yang mendaftar, 50 persennya merupakan karyawan perusahaan dan influencer.
Sementara itu, Prof. Marsudi dalam sambutannya mengatakan, komunikasi krisis sangat penting dan relavan di tengah situasi post-truth saat ini. Krisis memerlukan penanganan komunikasi baik sebelum, sesaat dan sesudah krisis.
Komunikasi tidak hanya meliputi sender, receiver, media, message, namun ada satu aspek yang sering dilupakan orang yaitu presence atau kehadiran, sehingga sering mengakibatkan salah paham.