Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Firaun

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Senin, 18 Juli 2022 – 20:49 WIB
Firaun - JPNN.COM
Dhimam Abror Djuraid. Foto: Ricardo/JPNN.com

Satu wajah menunjukkan seorang pembaru yang memperkenalkan transformasi Arab Saudi melalui ‘’Visi 2030’’ yang bakal membawa Arab Saudi ke jalan modernitas. 

Di sisi lain, MBS dianggap sebagai seorang despot yang otoriter yang menjalankan kebijakan tangan besi untuk menyingkirkan lawan-lawan politiknya.

Dosa terbesar MBS adalah pembunuhan terhadap Jamal Khassoghi, wartawan The Washington Post kelahiran Arab Saudi. Khassoghi membelot ke Amerika dan menjadi pengritik paling keras MBS. Khasssoghi dibunuh ketika mengurus surat administratif ke Konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki, Oktober 2018.

Biden tahu bahwa MBS sangat berkuasa di Arab Saudi meskipun Pangeran Salman, ayah MBS, secara resmi masih berkuasa. MBS sekarang memegang kendali dan sedang menyusun masa depan Arab Saudi modern sesuai dengan keinginannya.

MBS ingin melepaskan Saudi dari masa lampau yang berhubungan dengan Wahabisme yang dianggap sebagai sumber konservatifme yang menghalangi modernitas Arab Saudi. MBS sudah membuat banyak keputusan yang semakin mendekatkan negaranya untuk berdamai dengan Israel.

Dari hasil kunjungan Biden ini Israel sudah mendapat izin untuk mempergunakan wilayah udara Arab Saudi untuk penerbangan komersial. Ini merupakan langkah maju yang disebut-sebut akan membawa normalisasi hubungan Arab Saudi-Israel maju beberapa langkah.

Biden tidak mau kalah dengan Donald Trump maupun Jimmy Carter. Ia ingin mencatat sejarah yang lebih besar dengan memulihkan hubungan diplomatik Arab Saudi dengan Israel. Jika langkah ini tercapai maka Biden akan menjadi pahlawan yang sudah hampir pasti memenangkan hadiah Nobel Perdamaian.

Akan tetapi, langkah ini akan membawa konsekuensi besar bagi pemimpin Arab Saudi, terutama MBS. Ia pasti akan menjadi sasaran kemarahan kalangan Islam militan. Tidak tertutup kemungkinan MBS akan ‘’di-firaun-kan’’ seperti Anwar Sadat. (*)

Firaun menjadi simbolisasi penguasa diktator dan otoriter sekaligus zalim. Membunuh Firaun berarti peruwujudan jihad melawan kezaliman.

Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Cak Abror

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close