Firli Bahuri: Karakter Nahdiyin Menjiwai Insan-insan di KPK
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri bahwa sejak awal berdiri KPK juga telah diisi oleh insan-insan berkarakter nahdiyin atau warga Nadhlatul Ulama (NU)
Mantan kepala Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri itu menegaskan bahwa karakter nahdiyin inilah yang menjiwai KPK sehingga bisa tetap berjalan menghadapi rintangan selama ini.
"Karakter nahdiyin inilah yang menjiwai KPK sehingga tetap tegap berjalan dalam sejuta halang rintang, teduh bersikap di tengah terpaan puji hingga caci. Karena setiap tugas bukan sekadar kewajiban, namun kami pandang sebagai ibadah, bekal kami di akhirat nanti," kata Firli dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (31/1) memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-95 Nadhlatul Ulama (NU).
Firli mengatakan kerja ikhlas seluruh insan KPK dan segenap eksponen bangsa, telah meningkatkan indeks kepercayaan terhadap lembaga antikorupsi ini menjadi 85,5 persen.
Menurutnya, angka tersebut membuat KPK berada pada posisi tiga dalam daftar lembaga paling dipercaya publik, di bawah TNI dan Presiden RI, berdasarkan survei Kedai Kopi.
"Dapat disimpulkan setiap insan KPK dan elemen bangsa yang ikut andil dalam perang besar melawan korupsi di Indonesia, sejatinya adalah seorang nahdiyin alami," ungkapnya.
Firli menyatakan NU turut berperan aktif dalam pendidikan antikorupsi yang ditanamkan sejak dini di sekolah, pesantren, hingga, bangku kuliah.
"Juga disemaikan ke dalam hati dalam setiap ceramah yang teduh atau acara keagamaan oleh para ulama sehingga benih-benih antikorupsi tumbuh dan berkembang sejalan dengan berkembangnya alam demokrasi di bumi pertiwi," kata Firli.