Fokus Siluet di Pinggang
Yogie Pratama Show Tunggal Perdana di Surabayajpnn.com, SURABAYA - Desainer muda berbakat Yogie Pratama sukses menampilkan koleksi terbaiknya, dalam fashion show tunggal perdananya di Surabaya kemarin (2/4) malam. Bertempat di grand ballroom Shangri-La Surabaya, pria sarat prestasi itu tampil dalam ajang Shangri-La Wedding Fair 2017.
Nama Yogie kini tengah menjadi perbincangan hangat kaum fashionista tanah air. Itu tak lepas dari karyanya yang memiliki ciri khas detail. Hal itu pula yang dia tunjukkan kemarin. Lebih dari 18 karyanya terlihat memiliki konsep gaun yang simpel namun kaya detail.
Penambahan detail yang rapi baik dalam bentuk handcrafted embroidery maupun kristal swarovsky membuat gaun terlihat mewah dan berkelas. ”Sekarang saatnya tampil dengan simpel namun memiliki keindahan lebih,” papar lulusan L’ecole de la Chambre Syndicale Perancis itu.
Selain detail, ciri lain yang tampak jelas dalam gaun rancangan Yogie adalah pola cutting yang memfokuskan siluet di bagian pinggang. Bukan tanpa alasan jika desainer yang merancang gaun untuk Whulandary Herman saat mewakili Indonesia di ajang Miss Universe 2013 itu, memperhatikan bagian pinggang.
”Sebab setiap perempuan yang akan mengisi hari bahagia mereka, apakah itu pernikahan atau tunangan. Pasti ingin terlihat cantik dan ramping. Pola cutting ini bisa mendukung keinginan tersebut. Pokoknya feminim banget,” kata dia.
Dalam show semalam, Yogie memang tak hanya menampilkan koleksi wedding gown saja, tetapi juga koleksi gaun malam dan engagement dresses.
Lantas dari mana inspirasi Yogie dalam berkarya? ”Segala apa yang saya lihat, dengar, dan rasakan, tentu bisa jadi inspirasi tersendiri,” jelasnya.
Selain memperhatikan pinggang, bagian dada dan pundak pun tak lepas dari pengamatan Yogie. Potongan bustier dan two shoulder mendominasi pola gaun. Hal itu semakin senada dengan paduan ballgown dan A Line yang dipilih sebagai bawahan.