Fore Coffee Mendorong Kemudahan dan Keterjangkauan Produk
"Salah satu strategi pemasaran kami adalah fokus di brand positioning atau awareness serta melakukan pemetaan konsumen secara mendalam di skala nasional agar tampil berbeda dengan pemain lain di bisnis kopi," beber CEO Fore Coffee Matthew Ardian.
Dia menargetkan pemasaran produk secara organik dan berkelanjutan di 2023, serta melanjutkan akuisisi pelanggan baru, baik dari offline maupun online.
"Hal ini sebagai bentuk penajaman citra brand, untuk mendorong tingkat kepuasan para konsumen yang saat ini sudah tinggi," tuturnya.
Saat ini, Fore Coffe telah memiliki 134 gerai di Jabodetabek, wilayah pulau Jawa, Sumatra, dan Kalimantan. Hingga akhir 2023, Fore Coffee optimistis untuk menambah 75 gerai di kota-kota mid-size. (jlo/jpnn)