Fraksi PKS Jadi yang Pertama Lakukan Tes Urine
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Agus Hermanto mengatakan bahwa wakil rakyat di parlemen harus bersih dari narkoba. Karena itu, Agus menyatakan setuju wacana tes urine bagi seluruh anggota DPR RI segera dilakukan guna memastikan bahwa para wakil rakyat ini bersih unsur pengguna narkoba.
"Kalau tes urine dilakukan hari ini, saya orang pertama untuk diuji. Kalau tidak hari ini, kapan pun saya berusaha jadi orang pertama yang diperiksa soal narkoba ini," kata Agus, kepada wartawan di Gedung Nusantara III, kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (29/2).
Pentingnya uji urine ini dilakukan bagi Wakil Rakyat lanjutnya, untuk memberikan jaminan bahwa anggota DPR sebagai Wakil Rakyat harus bersih dari narkoba. "Ini bisa memberikan jaminan kepercayaan kepada masyarakat, karena untuk menjaga amanah rakyat itu harus bersih dari narkoba," tuturnya.
Kalau nantinya hasil tes urine membuktikan ada di antara Wakil Rakyat menggunakan narkoba, politikus Partai Demokrat ini juga berjanji menjadi pimpinan DPR pertama yang meminta Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) memberikan sanksi.
"Begitu juga soal dugaan penggunaan narkoba oleh salah seorang anggota Dewan yang saat ini sedang menjalani proses hukum, Pimpinan DPR pun sudah menyatakan sikapnya mendorong kasus tersebut ke ranah hukum dan MKD harus bertindak. MKD kami harapkan beri sanksi berat, jika perlu dipecat," tegasnya.
Sikap tegas Pimpinan DPR ini lanjutnya, tidak hanya berlaku bagi anggota DPR. "Menteri atau siapa saja yang melakukan penyalahgunaan narkoba yang merupakan pelanggaran extraordinary crime perlu ditindak setegas-tegasnya," ujar Agus.
Terpisah, Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) Jazuli Juwaini menyatakan mulai Senin 29 Februari 2016, seluruh anggota fraksinya di DPR RI sudah memulai proses uji urine.
"Fraksi PKS ingin mulai dari diri sendiri. Hari seluruh anggota Fraksi PKS telah memulai proses uji urine. Ini sebagai langkah awal untuk memastikan bahwa kami bersih dari penggunaan narkoba. Bagaimana mungkin Fraksi PKS teriak-teriak bersih narkoba kalau tidak mulai dari diri sendiri," kata Jazuli Juwaini.