Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Frustasi Sakit Tak Sembuh, Pria Ini Nekat Minum Racun

Minggu, 12 Maret 2017 – 16:15 WIB
Frustasi Sakit Tak Sembuh, Pria Ini Nekat Minum Racun - JPNN.COM
Racun. Foto: pixabay

jpnn.com, KATINGAN - Seorang pria berusia 54 tahun ditemukan tak bernyawa di rumahnya di Desa Tumbang Manggu, Kecamatan Sanaman Mantikei, Kabupaten Katingan.

Dia diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan minum racun pembasmi hama akibat frustrasi penyakit tumor di lehernya tak kunjung sembuh, Jumat (10/3) sekitar pukul 16.00 Wib.

Informasi kepolisian menyebutkan, peristiwa ini bermula ketika Itay atau akrab disapa Ok ini berada di rumahnya seorang diri. Belum diketahui pasti penyebabnya, ketika itu ada saksi mata melihat korban meminum racun pembasmi hama.

Perbuatan nekat korban disampaikan ke tetangga bernama Osis. Mendengar itu, Osis langsung mendatangi kediaman korban. Saat itu, korban sendiri sedang duduk di dapur rumahnya sambil termenung. Seperti menahan reaksi racun yang sudah masuk ke dalam tubuhnya.

Osis sempat menanyakan alasan korban sampai nekat minum racun dimana sisa pembasmi hama tersebut. Namun, korban menjawab lain. Korban merasa ingin mengakhiri hidup di rumahnya tersebut. Sebelum meregang nyawa, korban sempat memberitahu sisa racun itu ditaruhnya di luar rumah.

Mendengar jawaban korban, Osis langsung mengambil racun tersebut. Ia menanyakan lagi berapa banyak sudah diminum. Dijawab korban, sebanyak tiga jari orang dewasa yang dituangkan ke dalam gelas.

Tak lama kemudian, korban berbaring dan muntah kuning bercampur buih. Melihat itu Osis langsung berlari ke warung dan membeli susu beruang satu kaleng, sebagai upaya menyelamatkan nyawa korban.

Lalu susu tersebut langsung diminumkan ke korban yang sudah terbaring lemas. Namun, takdir berkata lain. Kondisinya bukan semakin membaik malah semakin lemas kemudian tak bergerak.

Seorang pria berusia 54 tahun ditemukan tak bernyawa di rumahnya di Desa Tumbang Manggu, Kecamatan Sanaman Mantikei, Kabupaten Katingan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News