Gangguan Penglihatan Bisa Picu Sakit Kepala?
Apabila yang Anda rasakan lebih dari sekadar mata lelah, tetapi pandangan juga kabur atau berbayang, gejala tersebut mengindikasikan bahwa ada suatu gangguan kemampuan memfokuskan mata terhadap suatu objek akibat kelainan refraksi.
Beberapa gangguan yang termasuk ke dalam kelainan refraksi adalah miopi atau mata minus, hipermetropi (mata plus), dan astigmatisma atau mata silinder. Apabila sebelumnya Anda tidak menyadari bahwa Anda menderita salah satu di antara kelainan refraksi, maka gejala lain yang timbul adalah sakit kepala. Bahkan, tak cuma sakit kepala, biasanya juga bisa dirasakan ketidaknyamanan pada leher, bahu, dan punggung.
Umumnya, setelah melakukan pemeriksaan mata, dokter spesialis mata akan memberikan suplemen atau anjuran penggunaan kacamata sesuai dengan kelainan refraksi untuk memperjelas penglihatan. Setelah itu, biasanya gejala sakit kepala akan menghilang dengan sendirinya.
Gangguan lain pada mata yang juga bisa sebabkan sakit kepala
Beberapa gangguan lain pada mata yang dapat menyebabkan sakit kepala, khususnya saat melihat cahaya terang adalah:
- Atau lecet pada kornea (selaput pada bagian luar mata)
- Radang pada konjungtiva (bagian putih mata)
- Katarak (kekeruhan lensa mata)
- Radang pada uvea dan iris (bagian dalam mata)
- Kerusakan retina (bagian belakang mata)
- Peradangan pada kelopak mata.
- Wah, ternyata banyak juga ya gangguan penglihatan yang bisa picu sakit kepala. Agar Anda tak mengalaminya, maka peliharalah kesehatan mata Anda.
- Beberapa cara yang bisa dilakukan adalah dengan rutin mengistirahatkan mata selama beberapa saat, perbanyak makan sayur dan buah, serta periksa mata secara rutin yaitu enam bulan sekali. Dengan demikian, Anda akan terhindar dari berbagai gangguan mata.
Jika sakit kepala yang Anda rasakan tidak kunjung hilang, lebih baik segera periksakan ke dokter. Mungkin saja penyebabnya bukan gangguan penglihatan seperti yang Anda kira, tetapi kondisi yang lebih membahayakan.(RN/ RVS/klikdokter)