Ganjar Berziarah ke Makam Sultan Hasanuddin dan Pangeran Diponegoro
jpnn.com, MAKASSAR - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berziarah ke makam pahlawan nasional, yakni Sultan Hasanuddin di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dan Pangeran Diponegoro di Kota Makassar.
"Hari ini kami ziarah di makam Sultan Hasanuddin, kemarin di makam Pangeran Diponegoro," ujar Ganjar didampingi Bupati Gowa Adnan Purichtha seusai berziarah di kompleks pemakaman raja-raja Gowa di Jalan Palantikan Kabupaten Gowa, Sabtu (7/5).
Dia mengungkapkan kompleks makam Sultan Hasanuddin menarik karena memiliki kemiripan dengan corak Jawa.
Makam ini memiliki juru kunci sendiri dipegang oleh pihak keluarga kerajaan.
Makam ini terawat sejak 1.600 tahun silam.
"Ada mirip-mirip dengan bangunan kuno, candi-candi Borobudur, ini diceritakan, mungkin saling menginspirasi, bagaimana cara mengelem batunya, ceritanya sama. Kemungkinan di lem pakai putih telur. Makam terawat dengan sangat bagus," ungkapnya kepada wartawan.
Ketua umum Keluarga Alumni Universitas Gajah Mada (Kagama) ini juga mengaku tertarik dengan sosok Sultan Hasanuddin, karena telah naik tahta menjadi Raja Ke-16 Gowa di usia muda, bahkan disegani penjajah Belanda pada masa itu.
"Saya selalu tertarik. Pertama, Sultan Hasanuddin jadi raja masih muda, memerintah usia 17 tahun, dan punya semangat heroik, punya semangat patriotik, yang tinggi sampai Belanda takut. Kemudian dijuluki 'Ayam Jantan' dari timur, dan itu dipasang gambarnya di atas makam," paparnya.