Ganjar Menginap di Rumah Warga Tionghoa, Kisah Kupu-Kupu Besar & Toleransi di Ambarawa
Gubernur Jateng periode 2013-2018 dan 2018-2023 itu menyebut Bu Lisian telah mengajarkan tentang kerukunan.
Suami Siti Atikoh itu pun berterima kasih kepada warga Lodoyong yang bisa hidup rukun dengan mengedepankan tolerensi.
“Beliau yang dari etnis Tionghoa bisa hidup rukun dan bahagia bersama etnis lainnya di Lodoyong, Ambarawa,” tutur Ganjar.
Kedatangan Ganjar di Lodoyong mendapat sambutan meriah. Warga Lodoyong meruah memadati jalan demi bersalaman dan berfoto bareng capres yang dikenal grapyak itu.
Adapun Supriadi dan Lisianawati tak menyangka Ganjar akan menginap di rumah mereka. Pasutri itu pun kaget ketika Ganjar datang tidak hanya untuk bertamu, tetapi juga menginap.
Supriadi mengatakan Ganjar merupakan sosok yang merakyat dan memiliki komitmen toleransi yang tinggi.
“Pak Ganjar orangnya baik, mau berkumpul dengan siapa saja. Mau agama apa, suku apa, beliau dekat,” katanya.
Pria paruh baya itu pun meyakini Ganjar akan mampu membawa Indonesia menjadi negara yang menjunjung toleransi.