Ganjar Pranowo Turun Langsung ke SPBU Untuk Mengecek Stok BBM
jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo merespons cepat dampak penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) setelah diumumkan pemerintah.
Ganjar langsung terjun ke sejumlah SPBU untuk memastikan stok BBM aman, serta sidak ke pasar-pasar tradisional untuk mengantisipasi kenaikan harga kebutuhan pokok.
Pada hari ini (7/9), Ganjar melakukan sidak, di antaranya SPBU Gajahmungkur Kota Semarang dan SPBU exit tol di Batang. Dari sidak itu, Ganjar mengatakan bahwa tidak ada gejolak signifikan di masyarakat Jateng terhadap penyesuaian harga BBM.
“Saya tanya satu per satu pembeli, tidak ada gejolak dan biasa saja. Mereka masih bisa berkegiatan seperti biasanya. Yang penting sampai hari ini kami pantau kondisinya masih bisa lah masyarakat dilayani dengan baik. Stok BBM untuk Jawa Tengah juga masih aman,” kata Ganjar.
Selain memastikan pelayanan berjalan baik di SPBU, Ganjar juga gerak cepat mengantisipasi dampak turunan dari penyesuaian harga BBM. Ganjar blusukan ke pasar-pasar tradisional untuk mengecek secara langsung harga kebutuhan pokok.
Adapun lokasi yang didatangi, yakni Pasar Podosugih Kota Pekalongan. Dari pengecekan itu, Ganjar menemukan sejumlah harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan, seperti beras dan ayam, cabai, bawang merah, telur, dan lainnya.
“Ada kenaikan harga ya. Saya lihat memang naik setelah kenaikan BBM kemarin. Saya sudah meminta ke dinas terkait untuk mencari tahu penyebab kenaikan harga sejumlah komoditas ini,” ucap Ganjar.
Ganjar juga telah menggelar rapat dengan Kapolda, Pangdam dan jajaran Forkompimda Jateng yang tergabung dalam Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID).