Gara-gara Cinta Ditolak, Siswi SMK Dipukuli dan Dibuang ke Jurang
jpnn.com - PADANG - Seorang siswi SMK nyaris tewas setelah dua orang remaja tanggung melakukan tindakan sadis terhadap dirinya. Korban yang bernama EV (21) ini dipukul, ditusuk dan dilemparkan ke jurang oleh dua orang pelaku karena cintanya ditolak oleh korban.
Informasi yang dihimpun POSMETRO (grup JPNN), Sabtu (10/5) dari korban saat ditemui di RST Resksodiwiryo Ganting menyebut, kejadian itu berawal pada (7/5) lalu. Korban yang saat itu tengah berada di rumah diajak oleh salah seorang pelaku, R (18) dengan alasan ingin menjemput uang ke tempat temannya di kampus Unand.
”Saat dia minta tolong, saya ikut saja,” jelas korban.
Korban pun menjemput R dengan sepeda motornya ke rumah R di kawasan Bandar Buat. Di rumah R, ternyata ada temannya juga yang bernama A (18) dan ikut bersama mereka ke Kampus Unand. Namun, sampai di kampus Unand, uang yang dijemput tidak ada dan R malah mengeluarkan pisau dan langsung menusuk korban tanpa sebab.
”Dia langsung menyerang saya dengan pisau, saya mengelak, dan dia sempat tiga kali melakukan tusukan, semuanya tidak kena,” tutur EV.
Tidak mau gagal, pelaku A mengeluarkan obeng dan memberikannya kepada R. Obeng itu langsung ditusukkan kepada korban yang mengenai perut, paha dan tangannya. Setelah itu, korban yang sudah mulai lemas dilarikan oleh kedua pelaku ini ke kawasan Lubukparaku.
”Saya masih ingat saat mereka membawa saya dengan sepeda motor milik bapak saya, dia melarikan saya kearah Lubukparaku, dekat pendakian Panorama I pak,” tutur korban.
Kemudian, korban pun langsung dilemparkan ke jurang sedalam 50 meter. Sementara, sepeda motor, HP dan uang milik korban sebesar Rp 50 ribu dibawa kabur. Namun, karena Tuhan masih menolong, korban bisa selamat dan berusaha keluar dari jurang. Setelah mencapai jalan, korban pun menyetop sebuah travel dan mengantarkannya ke rumah.