Gegara Jiayou Wuhan, Anggota Polres Sarolangun Ini Bikin Pemerintah Tiongkok Terharu
jpnn.com, BEIJING - Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengapresiasi aksi seorang personel Kepolisian Sarolangun, Provinsi Jambi, yang menyanyikan lagu Mandarin berjudul "Jiayou Wuhan" untuk menyemangati korban virus corona di Negeri Panda tersebut.
"Virus itu dingin, tetapi ada kehangatan dalam jiwa kemanusiaan. Selama masa sulit ini, Kota Wuhan dan Tiongkok disemangati melalui media sosial oleh begitu banyak orang di seluruh penjuru dunia, termasuk polisi Indonesia ini. Lagu 'Jiayou Wuhan' telah bergema di seluruh dunia," kata juru bicara Kemenlu Tiongkok Hua Chunying menjawab pertanyaan ANTARA yang diajukan secara tertulis, Kamis (6/2).
Dalam sesi wawancara dengan salah satu media Tiongkok versi Bahasa Indonesia, anggota Polres Sarolangun bernama Hans menyumbangkan lagu untuk masyarakat Tiongkok, khususnya Wuhan.
Di sela-sela menyanyikan lagu Mandarin berjudul "Jiayou Wuhan" yang berarti "Ayo semangat Wuhan" itu, polisi asal Medan, Sumatera Utara, yang bernyanyi di halaman Mapolres Sarolangun tersebut juga menyelipkan doa berbahasa Indonesia.
"Sahabat-sahabatku, saudara-saudaraku yang ada di Wuhan. Kami selalu mendoakanmu dan kami juga selalu mendukung kiranya segala macam wabah penyakit segera dapat teratasi. Dan tetap semangat," ucap polisi itu dalam video berjudul "Polisi RI Nyanyikan Lagu Jiayou Wuhan" yang diunggah di Youtube oleh Nanyang Bridge Media.
Jubir Kemlu tidak menyangka seorang anggota kepolisian di Indonesia begitu menghayati lagu tersebut. "Teman dari Indonesia ini tahu bahwa epidemi akan berlalu pada suatu hari. Dan ketika hari itu tiba, kami persilakan semua yang mendukung Wuhan dan Tiongkok bisa mengunjungi kami, terutama Wuhan," ujar Hua. (ant/dil/jpnn)