Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Gegara Mengedarkan Obat Keras Ilegal, Remaja di Sukabumi Berurusan dengan Polisi

Rabu, 09 November 2022 – 15:42 WIB
Gegara Mengedarkan Obat Keras Ilegal, Remaja di Sukabumi Berurusan dengan Polisi - JPNN.COM
Anggota Satnarkoba Polres Sukabumi Kota saat menggeledah kediaman tersangka DB (19) di Kampung Bentengkidul, Kelurahan Dayeuhluhur, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Jawa Barat yang diduga menjadi pengedar belasan ribu butir obat keras ilegal. Antara/HO-Humas Polres Sukabumi Kota

jpnn.com - SUKABUMI - Seorang remaja berinisial DB (19), warga Jalan Bentengkidul, Kota Sukabumi, Jawa Barat, yang diduga menjadi pengedar belasan ribu butir obat keras ilegal ditangkap Satuan Reserse Narkoba Polres Sukabumi Kota.

Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti obat keras ilegal atau tanpa resep dokter sebanyak 9 ribu butir merek Hexymer dan 2 ribu butir merek Tramadol HCI 50 Mg.

Selain itu, polisi menyita satu unit telepon seluler yang digunakan tersangka untuk bertransaksi, sweater hitam dan sebuah tas hitam untuk menyimpan obat keras ilegal, serta uang hasil penjualan Rp 100 ribu.

Motif yang dilakukan tersangka untuk mengedarkan obat keras ilegal itu dengan cara tempel atau bertransaksi melalui pesan pendek dan bertemu langsung.

"Kami menangkap tersangka yang merupakan warga Kelurahan Dayeuhluhur, Kecamatan Warudoyong, ini di pinggir Jalan Subangjaya, Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, pada Selasa (8/11) malam," kata Kasat Narkoba Polres Sukabumi Kota AKP Yudi Wahyudi di Sukabumi, Rabu (9/11).

Penangkapan remaja ini berawal dari pengembangan kasus sebelumnya. Anggota Satnarkoba Polres Sukabumi Kota mencoba memancing DB untuk keluar dari persembunyiannya, dan bertransaksi di salah satu tempat.

Tersangka diduga tidak curiga dan mau bertransaksi obat keras ilegal.

Saat melintas di Jalan Subangjaya, polisi yang sudah mengintai keberadaannya langsung melakukan penyergapan dan menemukan sejumlah barang bukti obat keras ilegal. Selanjutnya, polisi melakukan pengembangan lagi dan menyita barang bukti yang jumlahnya lebih banyak di rumah tersangka.

Seorang remaja di Sukabumi ditangkap polisi akibat mengedarkan belasan ribu butir obat keras ilegal.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News